Bab 396

Kinanti memang tidak dapat membujuk ibunya untuk untuk ikut bersama dengan dirinya, akan tetapi Kinanti mengatakan pada Fatimah untuk tidak perlu berjualan lagi karena nanti yang akan memenuhi semua kebutuhan ibunya itu adalah Kinanti sendiri.

Sebab alasannya ingin menjadi anak yang berbakti kepada ibunya.

Fatimah tak banyak berkomentar untuk itu, mengikuti apa yang dikatakan oleh Kinanti mengingat masa lalu yang begitu menyakitkan, Kinanti begitu tulus padanya sekalipun sudah ditelantarkan, di hina bahkan, dikucilkan nya sendiri.

Padahal pada kenyataannya Kinanti adalah darah dagingnya.

Sampai akhirnya Kinanti pun kembali memeluk ibunya dengan penuh haru sebelum akhirnya berpamitan pulang.

"Bu, nanti malam Kinan akan ke sini lagi sama suami," kata Kinanti.

"Apa dia tidak malu memiliki mertua seperti ibu? Apa mungkin kamu tidak malu mengenalkan suami mu pada Ibu yang hanya wanita miskin," Fatimah benar-benar tak ingin mengganggu kehidupan rumah tangga putrinya, sadar bahwa dirinya han
Capítulos gratis disponibles en la App >

Capítulos relacionados

Último capítulo