Bab 514. Penasarannya Amel
“Enak, ya, Kak Wisnu, sering liburan,” ucapku langsung menghubungi dia.

Pikirku, mumpung ponselnya masih aktif. Berarti dia tidak sedang di proyek, sekalian ingin menjawab rasa penasaran ini. Sambungan telpon ini videocall. Aku ingin tahu apartemen tempat tinggal Kakakku ini sekarang.

“Iya, lah. Di sini banyak pantai, wisata pegunungan, danau, budaya, pokoknya banyak.”

“Enak, ya. Kak Wisnu pasti bareng sama teman-temannya,” ucapku sambil menajamkan mata ke arah belakang Kak Wisnu. Menilik dari yang tertangkap di layar, apartemennya terlihat rapi dengan nuansa maskulin.

“Iya. Pas ada, Om Tiok. Sekarang dia kan belum kembali. Katanya delay satu minggu untuk bulan madu. Makanya tidak ada temen,” seru Kak Wisnu sambil tertawa.

“Terus, Kak Wisnu ke pantai sama siapa?”

“Hmm? Pantai?”

“Iya. Yang difoto profil ini,” ucapku tidak lepas dari ekspresi wajah Kak Wisnu. Sesaat dia terlihat bingung dengan yang aku maksud. Wah, jangan-jangan ada yang disembunyikan.

“Oh. Foto ini. Itu foto
Astika Buana

Met hari minggu. Kalau masih ada sisa waktu, bisa membaca cerita Astika Buana yang lainnya. Sudah banyak yang TAMAT. . Terima kasih. Met Holiday

| Me gusta
Capítulos gratis disponibles en la App >

Capítulos relacionados

Último capítulo