Bab 513. Mama Cedih?
Anak kalau sudah besar lebih gampang menghadapinya. Mereka sudah mandiri, tidak memerlukan bimbingan lagi, apalagi harus ditungguin. Bahkan, mereka sudah bisa membantu orang tua. Iya, kan?

Tidak. Tidak semudah itu. Semakin anak beranjak besar, semakin besar juga tantangan yang dihadapi orang tua. Yang dihadapi bergulir semakin komplek. Dulu saat bayi, tugas orang tua memberitahu cara makan minum, berjalan, bicara, menilis, dan membaca.

Namun, setelah mereka dewasa?

Seperti Wisnu yang sudah dewasa dan Amelia yang mulai beranjak besar. Mereka sudah memiliki pemikiran, keingian yang diperjuangkan. Bekal yang kita berikan selama ini, seakan mendapatkan ruang untuk diuji. Apakah mereka selama ini menerima benar apa yang kita katakan, atau justru menunjukkan kalau kita gagal mendidik mereka.

“Kita jadi ke Kuta besok, Ma?” tanya Amelia sambil menggandeng Anind. Lama sekali adiknya diajak di kamarnya. Keluar-keluar, Anind sudah berubah penampilan seperti boneka Barbie.

“Hu-um,” sahutku,
Astika Buana

Hai pembaca. Maaf, beberapa hari libur. Tangan saya sakit karena mengendarai motor dan ngunsep ke mobil yang mengerem mendadak. . Sehat dan hati-hati selalu, ya.

| 2
Capítulos gratis disponibles en la App >

Capítulos relacionados

Último capítulo