Bab 224.  Foto Shooting

Kehilangan kebahagiaan yang kita impikan, sering kali merujuk pada kebahagiaan yang tertepat. Yakin dengan apa yang ditetapkan dan berdamai dengan takdir adalah kuncinya.

Begitu juga dengan pasangan baru ini, Prasetyo dan Kalila. Walaupun disertai dengan peristiwa tragis, tapi berujung kepada kebahagiaan.

Pagi ini, dia meminta izin untuk tidak menyertai foto shooting produk baru yang sudah direncanakan di gallery. Juga, dia meminta izin kepada Mas Suma atas nama Kalila. Kabar bahagianya lagi, dia memberi tahu kalau orang tua Kalila memberikan lampu hijau untuknya.

“Ini berkat aku, Bro. Mana ada calon mertua yang menerima laki-laki gondrong kayak kamu,” seru Mas Suma membanggakan dirinya. Dia menunjukkan tawa di layar ponsel. Wajahnya sudah menyiratkan kelegaan dan kebahagiaan. Aku merasa ikut senang dengan berita ini.

“Thank you, Pak Suma. Aku baru menyadari kalau mengajukan diri jadi calon menantu membutuhkan koneksi dan referensi dari bos,” ucapnya berkelakar.

“Pokoknya, aku tunggu
Capítulos gratis disponibles en la App >

Capítulos relacionados

Último capítulo