Bab 333

Kinanti bersama Serena pun memasuki kamar rawat Renata, melihat keadaan Renata pasca melahirkan secara sesar.

Tetapi keduanya terkejut melihat Zidan yang sedang menangis dan berteriak ketakutan. Mungkin bermimpi, sepertinya mimpi buruk yang sangat buruk hingga berteriak terus-menerus.

"Kak Zidan! Kak!" Serena berusaha membangunkan Zidan.

Tetapi begitu sulit hingga mengambil mineral dan menuangkan pada wajah Zidan.

Bukan berniat tidak sopan, tetapi Serena merasa kasihan pada Zidan yang menangis tersedu-sedu terus-menerus dan sulit untuk terbangun.

Benar saja, setelah air itu mengenai wajah nya Zidan pun terbangun seketika itu juga.

Dirinya menatap sekitarnya, ada Kinanti dan Serena di sana.

Sekalipun sudah menggerakkan pundaknya sekencang mungkin.

"Renata!" Zidan melihat Renata begitu panik.

Dengan refleks menggerak-gerakkan tubuh Renata, ketakutan jelas terlihat di wajah Ayah dua orang anak tersebut.

Serena merasa kasihan pada Renata yang terus terguncang karena Zidan, dengan cepat me
Capítulos gratis disponibles en la App >

Capítulos relacionados

Último capítulo