Bab 222

Malam kian larut, Serena dan Bayu semakin dekat dan hangat, sedangkan Kinanti dan Adam juga di sibukkan dengan dua anaknya.

Rasa bahagia kian terasa semakin dalam, sekalipun tingkah kedua anaknya bisa membuat kepala serasa akan pecah.

Tetapi, di sanalah letaknya bahagia membesarkan anak memang butuh waktu dan tenaga semuanya tidak akan terasa saat melihat anak-anak nya bahagia.

Namun, lain halnya dengan satu anak manusia. Renata namanya, dirinya tengah berbaring di atas brankar bersama anaknya.

Mengelus rambut coklat Mentari dengan lembutnya, di saat ini dirinya sedang tidak baik-baik saja.

Mengeluh mungkin hanya untuk orang-orang putus asa.

Dan itulah yang kini tengah terjadi.

Sudah berusaha untuk menjadi orang baik dan terus belajar menjadi orang yang lebih baik, mengikhlaskan seseorang yang sangat di cintai demi mengejar cinta yang lain.

Dirinya pun sudah berusaha untuk tetap tenang, tegar dalam menghadapi kenyataan pahit.

Bersuamikan seorang sahabat yang dulu pernah menjalin kasih
Capítulos gratis disponibles en la App >

Capítulos relacionados

Último capítulo