Bab 606

Hari-hari Tama terus saja berkunjung menemui Nada dan juga Amanda, membuat Fikri merasa kesal bukan main.

Sebab, dalam satu harinya bisa tiga kali Tama berkunjung ke sana.

"Aku sudah bosan melihat wajahmu itu yang selalu datang ke rumah ku ini, apa kau tidak punya malu?" tanya Fikri yang langsung menghampiri Tama.

Padahal Tama baru saja sampai dan turun dari mobilnya.

"Tidak, karena kau itu adalah kakak ipar tercinta ku," jawab Tama dengan konyolnya.

Dirinya sendiri juga bingung mengapa bisa seperti ini, namun dirinya benar-benar tak bisa jika sehari tanpa melihat Nada.

Terutama putrinya yang begitu menggemaskan itu.

"Menjijikkan!"

"Jangan marah-marah, nanti kau suka pada ku!" kata Tama lagi menggoda Fikri.

Membuat Fikri pun merasa kesal, ulah Tama memang sangat menjijikkan.

"Huuueekkk," tiba-tiba saja Mentari muncul, namun dirinya mendadak merasakan mual yang begitu luar biasa.

Perlahan Mentari turun dari mobilnya sambil memegang kepalanya yang terasa pusing, beruntung bisa sampai di
Capítulos gratis disponibles en la App >

Capítulos relacionados

Último capítulo