Bab 426

"Door!" Nada muncul dengan tiba-tiba, membuat Tama terkejut.

Padahal dirinya sedang fokus pada mobilnya, tetapi bocah tengil itu malah membuatnya hampir saja jantungan.

Begitupun dengan Nada yang menyadari saat Tama terkejut.

"Hehe, maaf Om. Tadi, Nada pikir Om nggak akan segitu terkejutnya. Lupa Om 'kan lansia ya, hehe," Nada pun cengengesan karena menertawakan Tama.

Sedangkan Mira malah senyum-senyum melihat kekonyolan Nada.

Hingga akhirnya Tama pun melayangkan tatapan tajam pada Nada.

"Tama!" Mira pun menegur anaknya tersebut, sebab dirinya merasa Nada adalah salah satu orang yang berani melakukan hal konyol pada pada anaknya.

Hingga Tama pun mengurungkan niatnya untuk berbicara kasar pada Nada.

"Om, santai. Biar kaya di pantai, jangan tegang mulu," celetuk Nada.

Kemudian Nada pun membatu Mira untuk naik ke dalam mobil, sesaat kemudian dirinya juga ikut naik.

Sedangkan Tama menjadi supir dadakan, sebab harus menemani Mamanya untuk berkunjung ke sekolah.

Tama tidak berani membiarkan
Capítulos gratis disponibles en la App >

Capítulos relacionados

Último capítulo