Bab 376

"Kamu minum dulu," Kenan pun mencoba untuk memberikan mineral pada Diva, berharap setelah itu bisa lebih baik.

Diva pun mencoba meneguknya dengan tangan yang bergetar, dirinya juga ingin menjadi lebih tenang.

"Kamu sudah sarapan?"

Diva pun menggeleng, dirinya bahkan belum makan dari kemarin.

Pikirannya benar-benar kacau karena ancaman tersebut.

"Kita cari sarapan dulu," Kenan mengusap rambut Diva, kemudian kembali mengemudikan mobilnya hingga kini keduanya sudah berada di kampus.

Duduk di kantin dan mulai memesan makanan.

"Kenan, aku nggak lapar," kata Diva dengan berbohong, padahal dirinya sedang tidak memiliki uang.

Sebab, dirinya kini sedang masa hukuman. Sebenarnya Diva masih memiliki uang di dompetnya, tetapi itu untuk membayar ojol saat pulang nanti.

Jika dirinya memakainya sekarang, mungkin dirinya akan pulang dengan berjalan kaki.

"Kamu harus makan," kata Kenan dengan memaksa.

Diva memang sangat lapar, tetapi dirinya tidak ingin mengatakan tidak memiliki uang.

"Aku, ke toilet
Capítulos gratis disponibles en la App >

Capítulos relacionados

Último capítulo