Bab 453

Tatapan tajam Tama tertuju pada seorang bocah ingusan yang cukup membuatnya menjadi hampir gila.

Gila karena terus saja memikirkan wajah Nada yang mendadak menjadi peneror dalam setiap detiknya.

Kali ini wanita itu harus bertanggung jawab, karena sudah lancang membuatnya menderita dengan menghadirkannya rasa rindu yang begitu luar biasa, sehingga tidak dapat terbendung lagi.

Setelah beberapa hari ini Tama terus saja tersiksa, mencoba untuk tidak perduli dan juga tidak bertemu dengan Nada ternyata hanyalah menyiksa diri sendiri.

Lihatlah bocah nakal itu, tersenyum dengan manisnya pada seorang bocah juga.

Meskipun demikian tetap saja Tama akan berusaha untuk mendapatkan.

Tekat benar-benar sudah bulat, siapapun yang menghalangi tak akan bisa menghentikan seorang Tama yang ingin memiliki Nada.

Andai saja wanita itu tahu seperti apa tersiksanya menahan rindu, mungkin saja tidak akan melakukan ini.

Maka dari itu wanita yang bernama Nada itu harus di ingatkan, agar tidak lagi berbuat kesalah
Capítulos gratis disponibles en la App >

Capítulos relacionados

Último capítulo