Ini semua agar mereka bisa berdiri di puncak Bima Sakti dan menginjak-injak Kekaisaran Bima Sakti.

Hari itu tidak terlalu jauh sekarang.

“Kalian Pemberontak Sangruil?”

"Aku katakan lagi, kami Sangruil sejati," pria berjubah hitam itu menekankan lagi.

Pada saat ini, dia sangat murka.

Jika dia tidak berada di tanah leluhur Keluarga Drake dan menangkap Keluarga Drake ke dalam rencana mereka, dia akan membunuh orang ini.

“Kau adalah Pemberontak Sangruil. Apa yang kau maksud dengan Sangruil sejati? Satu-satunya penguasa sejati di Bima Sakti adalah Kekaisaran. Kau hanya anjing liar,” kata pria dari Keluarga Drake setelah dia tenang.

"Apa kau memohon untuk mati?"

Pria berjubah hitam itu menggertakkan giginya dan mengucapkan kata demi kata. Suaranya terdengar seperti berasal dari neraka.

'Beraninya dia menghina Sangruil seperti itu?’

'Tidak peduli siapa dia, dia harus mati!'

Setelah itu, pria berjubah hitam itu melambaikan tangannya, dan cahaya hitam yang dingin keluar.

Meskipun itu hanya sera