Bab 326. Tidak Tega

Sering kali kita menjumpai ungkapan, “Tidak iklas, ya?”

Kalimat yang dilontarkan saat si penolong mempertanyakan, “Kenapa dia yang ditolong tidak menunjukkan sikap yang benar? Tidak berucap berterima kasih, justru menunjukkan sikap yang menjengkelkan.”

Seperti kejadian hari ini.

“Apa aku buka saja rahasia mereka, ya?” ucap suamiku mengawali cerita tentang kasus Patrick, suami Dewi.

Kemudian Mas Suma menceritakan skenario yang sudah berjalan dibantu Pak Tiok. Sebenarnya aku sudah tahu dari sahabatku itu, tetapi secara detail baru kali ini aku mendengarnya.

“Maaf, ya. Aku tidak berterus terang kepadamu, apalagi meminta pertimbangan.”

Aku tersenyum dengan tetap menatap dirinya. Menunjukkan rasa pemakluman, tetapi justru dia merasa bersalah. Buktinya dia mengucapkan alasan yang sebenarnya aku sudah mengerti.

“Bukannya aku tidak percaya kepadamu, Ran. Aku hanya tidak ingin kamu kepikiran. Apalagi ini lumayan pelik dan berhubungan dengan masa laluku. Kamu tidak marah, kan?” Dia mengulurkan
Capítulos gratis disponibles en la App >

Capítulos relacionados

Último capítulo