Salah satu dari dua mobil itu adalah mobil custom yang dipesan oleh Mike dan Hayden. Itu satu-satunya dari jenisnya. Tidak hanya warnanya yang unik, tetapi mereka juga menghabiskan banyak uang untuk interiornya, yang bernuansa permata.Avery jatuh cinta dengan mobil itu begitu dia melihatnya. Tidak peduli berapa usianya, dia tidak bisa menahan pesona merah jambu.Namun, mobil merah yang diparkir di sebelah mobil berwarna merah muda keperakan membuatnya bingung. Mobil merah adalah salah satu variasi dari gelombang pertama mobil Dream Maker yang dirilis ke pasar.Dia mengambil fotonya dan mengirimkannya ke Mike, memintanya untuk memeriksa pesanan untuk melihat siapa yang membelinya untuknya. Sebenarnya, dia sudah memikirkan jawabannya saat dia mengirim pesan ke Mike.Elliot telah membawa Robert ke Bridgedale pada saat mobil Dream Maker diluncurkan, jadi dia merasa Elliot-lah yang membelikannya mobil.Avery bergumul dengan teorinya. Jika Elliot tidak meneleponnya dan mengaku telah me
Avery melihat Elliot menatap mobil berwarna merah jambu keperakan itu dan merasa terpukul.Pengawal itu melihatnya dan langsung bertanya, "Nona Tate, haruskah saya membukakan pintu untuknya?""...Ya." Avery memaksakan suara serak dari dalam tenggorokannya. "Bukakan pintu untuknya. Aku akan ambil segelas air."Dengan itu, dia berbalik dan kembali ke dalam rumah.Elliot memperhatikan bahwa dia masuk ke dalam dan merasa bahwa dia menghindarinya karena rasa bersalah.Pengawal itu menuju ke pintu dan membiarkan Elliot masuk."Siapa yang memberi bos kamu mobil merah jambu itu?" Elliot bertanya.Pengawal itu memutuskan untuk berpura-pura tidak tahu apa-apa. "Entahlah! Mungkin dia membelinya sendiri? Dia nggak perlu duduk diam, menunggu seseorang membelikan sesuatu yang diinginkannya."Kata-kata pengawal itu membuat Elliot tercerahkan.Avery meneguk air, gagal mendapatkan kembali ketenangannya.Elliot mengganti sepatunya menjadi sandal di beranda, sambil menatap tajam ke punggung Ave
"Aku membangun rumahnya di kampung halamannya dan memberinya tunjangan setiap bulan.""Oke." Avery gak bisa apa-apa hanya bisa meliriknya. "Elliot, Aku pernah tinggal di Bridgedale sebelumnya, jadi tentu saja, Aku tahu tentang Dream Maker dan produk mereka. Aku bisa membeli apa pun yang Aku inginkan sendiri, tapi terima kasih untuk mobilnya.""Bisakah kamu memberi tahu Aku bagaimana kamu mendapatkan mobil berwarna merah muda keperakan itu sekarang?" Elliot sudah menebak dari apa yang dia katakan bahwa bukan dia yang membeli mobil itu."Kamu sudah tahu jawaban dari pertanyaan itu, bukan?" dia berkata. "Orang lain mendapatkannya untukku. Apakah kamu ingin tahu siapa itu?"Sorot mata Elliot semakin dingin, tetapi dia menahan diri untuk bertanya, tahu bahwa Avery tidak akan memberitahunya bahkan jika dia mbertanya sekalipun."Kalau begitu, aku telah melakukan sesuatu yang tidak dibutuhkan dong." Merasakan ironi dari semua itu, dia berkata, "Kamu tidak punya cukup tempat parkir di sini
Ekspresi Elliot semakin gelap mendengar kata-kata Chad."Tuan Foster, Aku akan menelepon Mike nanti dan menanyakan siapa orang yang sedang mendekati Avery. Jangan terlalu kesal. Jika Avery benar-benar bertekad untuk memulai hubungan yang baru, kamu sebaiknya terima saja! Lagi pula, kamu tidak akan mengubah pikirannya bahkan jika kamu kehilangan kesabaranmu.""Dia pernah bilang padaku sebelumnya bahwa dia tidak akan berkencan lagi." Elliot menelan ludah dengan ketidakpuasannya."Itukah sebabnya kenapa kamu belum menikah lagi?" Chad merasa seperti telah menemukan kebenaran dari sebuah rahasia yang telah tersembunyi dengan baik."Kamu terlalu banyak menonton film romantis, iya kan? Hidup ini lebih dari sekadar romansa," kata Elliot. Seandainya dia tidak jatuh cinta pada Avery, dia tidak akan pernah menikah dan menjadi ayah dari begitu banyak anak.Chad menundukkan kepalanya dengan rasa bersalah. "Aku akan pergi sekarang, Tuan Foster."Chad keluar dari ruang kantor Elliot dan masuk k
"Oh...Begitu! Aku hanya terkejut. Dia sepertinya bukan tipe orang yang suka bermain-main.""Chad, itu namanya berprasangka! Dia tidak harus bertindak sesuai dengan apa yang kamu pikirkan tentang dia.""Baiklah, aku berprasangka! Katakan saja siapa pacar barunya Avery itu!" Chad diliputi oleh rasa ingin tahu. "Tuan Foster mengatakan bahwa Dream Maker tidak menerima pesanan khusus, jadi bagaimana pacar baru Avery bisa mengaturnya? Apakah dia diatas managemen?""Ya. Pacar barunya adalah pemilik Dream Maker. Aku hanya memberitahumu ini, jadi jangan beritahu orang lain." Mike tahu bahwa Chad tidak akan bisa diam dan sengaja memberitahunya hanya agar dia bisa memberi tahu Elliot tentang banyak hal."Aku mengerti," kata Chad murung. "Mari kita akhiri panggilan di sini. Sekarang sudah larut, jadi tidurlah!""Kapan kamu datang menemuiku di Bridgedale? Aku juga membelikanmu mobil Dream Maker," goda Mike, "Ini pesanan khusus.""Aku pikir itu nggak diperbolehkan?""Bridgedale adalah wilayah
"Itu bukan email sembarangan. Aku mengirim email untuk mengungkapkan keinginanku untuk berkolaborasi," balas Natalie tegas. "Dia memberiku alamat sebagai tanggapan, jadi itu artinya dia mengajakku kencan, kan?""Ya. Alamat ini tidak jauh dari kantor kami. Jika kamu tidak tahu di mana ini, aku bisa memberi kamu tumpangan." Seniornya jelas bersemangat. "Aku bisa pergi menemuinya bersamamu.""Bosmu tidak suka menunjukkan wajahnya kepada orang lain, kan? Aku tidak ingin dia menolak untuk bertemu denganku hanya karena aku membawa orang lain." Natalie tidak mampu menghancurkan kesempatannya. Pasti ada banyak sekali orang yang mencoba menghubungi Billy dengan harapan menjalin kemitraan, tetapi dia hanya bersedia bertemu dengannya. Natalie yakin bahwa fotonya telah menarik perhatian Billy."Baiklah! Tidak ada seorang pun di perusahaan kita yang pernah melihat bos kita sejauh ini! Baik untukmu, Natalie! Aku benar-benar penasaran dengan apa yang kamu kirimkan padanya. Bisakah kamu meneruskan
"Kamu benar! Jika kamu mulai berkencan dengan Billy, kamu sepenuhnya mampu naik pangkat untuk menjadi anggota manajemen atas di Dream Maker.""Mari kita lihat bagaimana besok!" Natalie menyipitkan matanya. "Aku akan memperbudaknya!"Tammy mengunjungi Avery di Vila Starry River "Avery, kudengar seseorang membelikanmu dua mobil Dream Maker! Mana mobilnya?" Dia datang hanya untuk melihat mobil-mobil itu."Siapa yang telah memberitahumu itu?" tanya Avery."Suamiku." Tammy menatapnya menggoda. "Mereka memiliki grup obrolan mereka sendiri, dan ketika salah satu dari mereka mengetahui sesuatu, semua orang akan tahu. Cepat, tunjukkan mobil barumu! Jun baru saja memberitahuku betapa dia menginginkan mobil Dream Maker tadi malam saat kita menuju rumah! Sayang sekali semua yang baru sudah habis dan saat ini hanya ada yang bekas. Tahukah kamu betapa mahalnya mobil Dream Maker bekas? Harganya naik tiga kali lipat!" tambah Tammy.Avery segera membawa Tammy ke garasi. Dia telah mengikuti saran p
"Avery! Kamu marah? Janganlah marah!" Tammy melihat Avery keluar dari garasi dan langsung mengejarnya. "Aku hanya berpikir tidak apa-apa untuk memberitahumu yang sebenarnya karena kita sangat dekat!" "Tammy, aku tidak marah padamu. Biarkan aku menelepon dulu." Avery benar-benar tidak marah pada Tammy. Lagipula, Tammy memang mendoakannya dengan baik dari lubuk hatinya."Siapa yang kamu telepon?" Tammy merasa seolah-olah Avery akan marah.Avery menemukan ponselnya, membuka kuncinya, dan melihat pesan dari Mike.Dia segera membuka pesan itu.[Avery, Chad menelepon aku hari ini mengatakan bahwa Elliot cemburu ketika dia melihat seseorang memberimu mobil. Aku pikir aku bisa bersenang-senang dengan itu, jadi aku memberi tahu Chad bahwa kamu punya pacar, yang merupakan bos dari Dream Maker. Bantu aku ya!]Setelah melihat pesan itu, Avery langsung merasa tidak bisa apa-apa!Bukan Elliot yang menyebarkan kebohongan di belakangnya, Mike, si brengsek itu, yang menyebarkan rumor!Jika Mi