Queenie York yang tinggi dan perkasa telah berganti pakaian menjadi seragam penjara putihnya dengan rambut panjang diikat sambil memegang buku sastra Inggris.

Wanita itu benar-benar berbeda dibandingkan dengan masa lalunya. Wanita catik intelektual bisa dirasakan darinya saat ini.

Bagi Harvey York, adiknya akhirnya sedikit lembut di matanya.

“Tuan Horan benar-benar dapat diandalkan. Aku tidak menyangka dia bisa membawamu ke sini sebelum aku dipenjara.”

Queenie sedikit tergerak setelah melihat Harvey di sini.

“Kupikir aku tidak akan punya kesempatan lagi untuk berbicara dengan orang lain selain para penjaga di sini.”

Harvey tetap acuh tak acuh sementara dia menarik kursi untuk duduk.

“Kenapa kau memanggilku ke sini?” tanya Harvey dengan tenang.

“Kau ingin berteriak padaku?”

"Atau apa kau mencoba mengingat wajahku sehingga kau tidak akan lupa siapa yang harus dihantui?" seru Harvey dengan santai.

“Karena kita berdua memiliki hubungan darah, aku akan memberimu sepuluh menit. Aku