“Aku sudah menyiapkan gaun untukmu. Gantilah sebelum kamu ke bawah.” Rodney menunjuk ke gaun hijau tua di sofa dengan dagunya.

“Pakaianku baik-baik saja. Kenapa aku harus menggantinya?” Freya bingung.

"Warna gaunmu sama dengan gaun Sarah," kata Rodney dengan tenang. "Karena dia tunanganku dan calon istri presiden perusahaan, aku tidak akan mengizinkan kamu memakai gaun dengan warna yang sama dengan gaunnya."

“…”

Setelah tercengang sesaat, dada Freya terasa seperti ingin meledak karena marah. “Apa-apaan ini? Kenapa kamu tidak bilang bahwa kamu tidak akan mengizinkan Sarah dan aku memiliki jenis kelamin yang sama juga?”

Rodney mengerutkan kening mendengar kata-kata Freya. “Kamu adalah putri dari keluarga bangsawan, tapi mulutmu penuh dengan kata-kata kotor. Betapa vulgarnya.”

"Kenapa kamu tidak bilang aku vulgar saat kamu mempekerjakanku untuk menjadi ahli kimia kosmetik?"

Freya mencibir. “Desain gaunku berbeda dengan gaun Sarah. Kenapa aku tidak boleh memakai gaun merah ha