Pikirannya sangat konyol.

Bagaimana mungkin karakter yang dipilih oleh Tuhan tidak memiliki maksud tersembunyi?

Bourne tersenyum pahit.

Dia pikir ini akan mudah.

David memandangi tujuh puluh atau delapan puluh helikopter yang menembakinya di langit. Kemudian, mulutnya berkedut, dan dia tersenyum menghina.

"Kalian sudah selesai?"

Suaranya penuh dengan penghinaan.

Namun, itu membuat rambut para pilot di udara berdiri tegak saat hawa dingin menjalar ke kepala mereka.

Ini adalah pertama kalinya mereka menghadapi situasi yang begitu mengerikan.

Mereka sangat ketakutan.

Dalam kepanikan, mereka ingin terbang menjauh dari sini.

Musuh mereka terlalu kuat.

David bukan seseorang yang bisa mereka tangani.

Karena helikopter sangat dekat satu sama lain, dalam kepanikan, beberapa dari mereka bertabrakan dan jatuh.

Namun, David mengabaikan mereka.

Para antek ini tidak bisa lepas dari genggamannya.

David harus berurusan dengan dalangnya terlebih dahulu.

Kalau tidak, dia tidak akan bisa menelan semua ma