Bahkan jika seseorang berjalan ke dalam di siang hari, masih akan sangat redup, kelihatan sangat menakutkan.

Oleh karena itu, bagian jalan ini diberi nama Tebing Setan.

Orang-orang dari beberapa kota tingkat ketiga di sekitar Kota Bulbul, serta kota-kota kecil seperti Kota Gagak harus melewati Tebing Setan jika mereka ingin mencapai kota tingkat kedua, Sole.

Oleh karena itu, para pedagang sering melewati tempat ini.

Karena kekhasan dan keunikan Tebing Setan, banyak orang yang memilih bercokol di sini membentuk gerombolan dan menjadi perampok hanya agar bisa menunggu pedagang lewat dan memungut sedikit ongkos jalur cepat.

Pada saat yang sama, mereka juga bisa berburu dan membunuh hewan liar untuk dimakan dan ditukar dengan uang.

Dalam keadaan normal, mereka akan membiarkan orang pergi selama mereka mengumpulkan uang dan tidak akan membunuh siapa pun.

Kalau tidak, akan buruk bagi mereka jika semuanya menjadi serius.

Seseorang pernah melanggar peraturan dan mengincar seorang ibu dan anak